Sabtu, 10 September 2011

Percakapan Rasulullah SAW dengan Iblis (bagian 2)


Amalan Yang Dapat Menyakiti Iblis

          Rasulullah SAW bertanya kepada Iblis, “apa yang kau rasakan ketika melihat seorang dari ummatku yang hendak melakukan shalat?”. Iblis menjawab, “aku merasa panas dan gemetar”. Rasulullah bertanya lagi, “mengapa demikian?”. Iblis menjawab, “sebab, setiap seorang hamba bersujud satu kali kepada Allah, maka Allah akan mengangkat satu derajat untuknya”. Rasulullah SAW bertanya lagi, “(bagaimana) jika seorang ummatku berpuasa?”. Iblis menjawab, “tubuhku terasa terikat sampai ia berbuka”. Rasulullah SAW bertanya lagi, “(bagaimana) jika seorang dari ummatku melaksanakan haji?”. Iblis menjawab, “aku seperti orang yang gila”. Rasulullah SAW bertanya lagi, “(bagaimana) jika seorang ummatku membaca Al Qur’an?” Iblis menjawab, “aku seperti meleleh laksana timah (yang diletakkan) di atas api”. Rasulullah SAW bertanya lagi, “(bagaimana) jika seorang ummatku bersedekah?” Iblis menjawab, “itu sama saja orang tersebut membelah tubuhku dengan gergaji”. Rasulullah SAW bertanya, “mengapa bisa demikian?” Iblis menjawab, “sebab di dalam sedekah ada empat keuntungan bagi (orang yang mengerjakan) nya, yaitu keberkahan dalam hartanya, hidupnya disukai, sedekah yang diberikan itu akan menjadi hijab (pembatas) antara dirinya dengan api neraka, dan segala macam musibah akan terhalau darinya”.

            Rasulullah bertanya lagi, “apa yang dapat mematahkan pinggangmu?” Iblis menjawab, “suara kuda perang di jalan Allah”. Rasulullah SAW bertanya lagi, “apa yang dapat melelehkan tubuhmu?” Iblis menjawab, “taubatnya orang yang bertaubat”. Rasulullah SAW bertanya lagi, “apa yang dapat membakar dirimu?” Iblis menjawab, “istighfar di waktu siang dan malam”. Rasulullah SAW bertanya lagi, “apa yang dapat mencoreng wajahmu?” Iblis menjawab, “sedekah yang (dilakukan) diam-diam”. Rasulullah SAW bertanya lagi, “apa yang dapat menusuk matamu?” Iblis menjawab, “apabila ada orang yang melakukan shalat fajar (shalat Shubuh)”. Rasulullah SAW bertanya lagi, “apa yang dapat memukul kepalamu?” Iblis menjawab, “apabila ada ummatmu yang melakukan shalat berjama’ah”. Rasulullah SAW bertanya lagi, “apa yang paling mengganggumu?” Iblis menjawab, “Majelis para ulama”. Rasulullah SAW bertanya lagi, “bagaimana cara makan mu?” Iblis menjawab, “dengan menggunakan tangan kiri dan jariku”. Rasulullah SAW bertanya lagi, “dimanakah kau menaungi anak-anakmu pada musim panas?” Iblis menjawab, “di bawah kuku manusia”.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar